Friday, April 29, 2016

Top 3 Interchangeable Lens Camera for Videography and Cinematography

Top 3 DSLR / Mirrorless for Videography and Cinematography


Pada saat ini banyak orang yang ingin mengabadikan momen-momen melalui audio dan visual. Namun tidak semua DSLR dan Mirrorless diperuntukkan untuk merekam sebuah video karena pada dasarnya mereka dibuat untuk mengabadikan sebuah foto.Berikut adalah 3 kamera DSLR / Mirrorless yang didesain agar memiliki kemampuan mengambil video yang menandingi kualitas handycam :

1. Sony A7S mark II (Mirrorless)



Seperti Canon yang memiliki seri 1 digit sebagai professional kamera ( 6D , 5D, 7D) , Keluarga Sony juga memiliki hal tersebut yang bernama A7 Series. Terdiri dari tiga jenis, Sony A7 , Sony A7R dan Sony A7S, Sony mendesain tiga jenis kamera ini dengan kelebihan masing-masing. Sony A7S Mark II (penerus Sony A7S) didesain khusus dari seri A7 untuk videography dan Cinematography dengan key-spec sebagai berikut :
  • Dapat Merekam 4K video 120fps dengan format XAVCS dan MP4.
  • 3" articulating screen
  • 5-axis stabilization yang diklaim sebagai terbaik di dunia.
  • E-mount mounting yang memiliki adapter ke segala mount termasuk Canon , Nikon dan Leica.
  • Ukuran Sensor 35mm (FullFrame)
  • Full Magnesium Alloy camera
  • Dapat dicas menggunakan powerbank
  • Dirate sebagai salah satu kamera dengan auto-focus terbaik dan tercepat didunia.
  • High ISO perfomance and still usable until 100.000. yang membuat kita tidak terlalu memperlukan Video Lightning 
  • Mempunyai Wi-Fi dan NFC
berikut adalah hasil footage dari Sony A7S Mark II :

Sony A7S mark II sendiri dibandol dengan harga Rp 45jtan (tanpa lensa) rupiah di Indonesia. 

2. Sony a6300 (Mirrorless)




Sony a6300 merupakan kamera keluaran terbaru milik Sony. Kamera ini diklaim sangat melampaui ekspektasinya bahkan jika dilihat dari segi harga ini merupakan kamera yang sangat ideal untuk fotografi dan videografi. Bahkan kamera ini sempat dibanding-bandingkan dengan kamera kalangan Pro seperti Sony A7S mark II dan Canon 5D mark III.
Berikut Key-spec Sony a6300 :
  • Dapat merekam video dengan kualitas 4K.
  • 3" articulating screen 
  • 4D focus yang merupakan teknologi fokus terbaru milik Sony yang diklaim sangat tepat dan cepat
  • Memiliki 425 phase detection auto focus
  • Menggunakan sensor APS-C
  • Dapat dicas menggunakan powerbank
  • E-mount mounting yang memiliki adapter ke segala mount termasuk Canon , Nikon dan Leica.
  • diklaim memiliki auto-focus tercepat didunia yakni 0.05 sekon
  • Mempunyai Wi-Fi dan NFC.
Berikut merupakan contoh footage dari Sony a6300 :

Sony a6300 dibandol dengan harga Rp 15jtan tanpa lensa di Indonesia.

3. Canon 80D (DSLR)


Canon 80D adalah penerus dari seri dua digit milik Canon. EOS 80D diklaim menjadi salah satu pesaing Sony a6300 dengan Pro's dan Con's yang dapat diperhitungkan untuk memilihnya. 
Berikut adalah key-spec Canon 80D :

  • Dapat merekam video dalam kualitas 1080p
  • Memiliki teknologi dual pixel auto focus yang diklaim sangat bagus dan tepat.
  • Kapasitas battery yang lama membuat waktu produktif menjadi lebih lama.
  • 3" fully articulated screen with touch screen focus point yang menjadi keunggulan Canon 80D karena dapat membuat efek non focus pada background dengan sangat mudah.
  • Menggunakan EF-Mount lens milik Canon.
  • Memiliki 45 cross-type auto-focus point 
  • Memiliki Wi-Fi dan NFC
  • Memiliki headset jack dan audio jack

  • Berikut merupakan contoh footage Canon 80D :

    Canon 80D saat ini dikabarkan akan dibandol dengan harga Rp. 15,7jtan rupiah.

    Tips Untuk para Videographer pemula :

    1. Gunakan Lensa wide 18-35mm
    2. Gunakan Lensa dengan motor supersonic auto-focus ( Untuk Canon USM dan untuk Sony SSM)
    3. Gunakan Apeture yang besar dan jangan gunakan shutter berlebihan
    4.Gunakan ISO serendah mungkin
    5.Gunakan Mic external jangan gunakan Mic bawaan kamera kalau memungkinkan

    Berikut saya kasih perbandingan Sony a6300 dan Canon 80D


    Sekian dan Terima Kasih.



    0 comments:

    Post a Comment